Sunday 10 November 2019

Sobat Ambyar

     Fenomena sobat ambyar yang lagi tren di kalangan millenial sampai bocah yang belum sunat, memunculkan banyak berbagai statemen dari para pengamat hingga para pemangku kepentingan.
     Kemunculan sobat ambyar yang bermula dari penggemar lagu-lagu campursari karya Didi Kempot yang identik dengan lirik sedih karena patah hati, kecewa di tinggal nikah, putus asa dan lainnya. Seperti contoh lagu yang lagi nge-hit berjudul "banyu langit sampai pamer bojo".
     Uniknya sobat ambyar di sini ketika menikmati lantunan lagu-lagu sedih tidak menunjukkan kalau mereka itu larut dalam kesedihannya justru malah terkesan menikmatinya sambil goyang jogetan.
     Kata Ambyar sendiri menurut bahasa adalah bercerai-berai, terpisah-pisah, amburadul.
     Terlepas dari pembahasan itu semua, melalui sobat ambyar biar nggak semakin ambyar di dalam kita merajut tali persaudaraan antar sesama anak bangsa, mari kita bumikan Pancasila ke seluruh penjuru nusantara, kita rawat kebhinekaan. Berbeda boleh tetapi kita tetap dalam satu naungan yaitu Negara Kesatuan Republik Indonesia.
     Perasaan boleh ambyar tapi segeralah bangkit, semangat berjuang jangan menyerah dan jangan goyang.
Soal ideologi bangsa, kita tidak boleh ambyar harus tetap bersatu. Tanamkan mulai dari diri kita tentang nilai-nilai ke-bhinnekaan yang terkandung dalam ideologi bangsa Indonesia yaitu Pancasila.
     Sobat ambyar dimanapun berada jangan hanya hafal tentang "cendol dawet limangatusan" tapi harus menghafal juga butir-butir Pancasila kemudian di implementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
     Ayo... Sobat ambyar dimanapun berada, mari kita jalin persatuan antar sesama anak bangsa dalam keberagamaan. Jangan jadikan perbedaan sebagai perpecahan tapi jadikan perbedaan sebagai pembelajaran untuk saling mengerti, saling memahami dan saling menghargai. Perasaan hati boleh sedikit ambyar tapi jangan biarkan Negeri yang kita cintai ikut ambyar.
NKRI harga mati
Pancasila sampai mati

No comments:

Post a Comment